Traceroute: Perbedaan antara revisi
(4 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 3: | Baris 3: | ||
Bahasa gampangnya adalah pencarian rute yang dilewati paket data yang dikirim. Analogi yang bisa dipakai untuk memahami cara kerja traceroute ini adalah seperti seorang kurir yang membawa kiriman paket sampai tujuan, seorang kurir akan mencari jalur tercepat agar paket yang dibawa sampai ke alamat tujuan tepat waktu. Kemungkinan yang terjadi ketika proses pengiriman paket misalkan melewati sebuah jembatan yang terputus, maka si kurir harus mencari jalur lain agar paket itu sampai di tujuan. | Bahasa gampangnya adalah pencarian rute yang dilewati paket data yang dikirim. Analogi yang bisa dipakai untuk memahami cara kerja traceroute ini adalah seperti seorang kurir yang membawa kiriman paket sampai tujuan, seorang kurir akan mencari jalur tercepat agar paket yang dibawa sampai ke alamat tujuan tepat waktu. Kemungkinan yang terjadi ketika proses pengiriman paket misalkan melewati sebuah jembatan yang terputus, maka si kurir harus mencari jalur lain agar paket itu sampai di tujuan. | ||
Dalam penerapan di topologi jaringan, cara ini digunakan untuk melihat berapa banyak paket itu melewati router (persimpangan / hop) agar sampai dengan tujuan. Traceroute sendiri memiliki syarat yang harus dilakukan sebelum dipraktekkan, misalkan harus ada konfigurasi OSPF atau BGP terlebih dahulu. Artinya untuk melakukan traceroute sendiri harus mengkonfigurasi lebih dari 2 router. | Dalam penerapan di topologi jaringan, cara ini digunakan untuk melihat berapa banyak paket itu melewati router (persimpangan / hop) agar sampai dengan tujuan. [[Traceroute]] sendiri memiliki syarat yang harus dilakukan sebelum dipraktekkan, misalkan harus ada konfigurasi [[Routing Dinamis RIP Sederhana 3 Mikrotik|RIP]], [[Routing Dinamis OSPF Sederhana 3 Mikrotik|OSPF]] atau [[Routing Dinamis BGP 3 Mikrotik|BGP]] terlebih dahulu. Artinya untuk melakukan [[traceroute]] sendiri harus mengkonfigurasi lebih dari 2 router. | ||
=Langkah | =Langkah Simulasi= | ||
Langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melakukan traceroute di Router Mikrotik adalah: | Langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melakukan traceroute di Router Mikrotik adalah: | ||
Baris 30: | Baris 30: | ||
Terlihat jelas perbedaan jumlah Hop yang muncul | Terlihat jelas perbedaan jumlah Hop yang muncul | ||
[[Kategori:Mikrotik]] |
Revisi terkini sejak 11 Mei 2024 02.32
Cara Kerja Traceroute
Bahasa gampangnya adalah pencarian rute yang dilewati paket data yang dikirim. Analogi yang bisa dipakai untuk memahami cara kerja traceroute ini adalah seperti seorang kurir yang membawa kiriman paket sampai tujuan, seorang kurir akan mencari jalur tercepat agar paket yang dibawa sampai ke alamat tujuan tepat waktu. Kemungkinan yang terjadi ketika proses pengiriman paket misalkan melewati sebuah jembatan yang terputus, maka si kurir harus mencari jalur lain agar paket itu sampai di tujuan.
Dalam penerapan di topologi jaringan, cara ini digunakan untuk melihat berapa banyak paket itu melewati router (persimpangan / hop) agar sampai dengan tujuan. Traceroute sendiri memiliki syarat yang harus dilakukan sebelum dipraktekkan, misalkan harus ada konfigurasi RIP, OSPF atau BGP terlebih dahulu. Artinya untuk melakukan traceroute sendiri harus mengkonfigurasi lebih dari 2 router.
Langkah Simulasi
Langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melakukan traceroute di Router Mikrotik adalah:
Buka Winbox
lalu klik Tools-> Traceroute
Masukkan IP Address Tujuan, lalu klik Start
Kondisi sebelum jalur koneksi terputus
Simulasi 1
Klik stop, lalu tutup Jalur Koneksi (disable) di Ether1, lalu klik Start
Simulasi 2
Klik Stop, lalu buka Jalur Koneksi (enable) di Ether1, lalu klik Start
Terlihat jelas perbedaan jumlah Hop yang muncul