VLAN: Perbedaan antara revisi

Dari Dokumentasi Robie
Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 26: Baris 26:
# PC / Laptop 2 buah
# PC / Laptop 2 buah
# Router Mikrotik 2 buah
# Router Mikrotik 2 buah
# Koneksi Internet  
# Koneksi Internet minimal 5 Mbps
# Kabel LAN
# Kabel LAN 4 buah


= Topologi VLAN GNS3 =
= Topologi VLAN GNS3 =
Baris 43: Baris 43:


'''Informasi Tambahan'''
'''Informasi Tambahan'''
  Ruang Perpus dengan VLAN ID 100
  vlan1 = VLAN ID 10
  IP = 172.168.1.1/24
  IP = 22.22.22.1/24
   
   
  Ruang Guru dengan VLAN ID 200
  vlan2 = VLAN ID 20
  IP = 192.168.1.1/24
  IP = 33.33.33.1/24


=Konfigurasi VLAN di GNS 3=
=Konfigurasi VLAN di GNS 3=

Revisi per 10 September 2023 14.33

Konsep Dasar

VLAN (Virtual Local Area Network) adalah jaringan yang membagi satu jaringan fisik menjadi beberapa jaringan logis. VLAN memungkinkan administrator jaringan untuk mengelompokkan perangkat berdasarkan fungsi, departemen, atau proyek, tanpa harus mempertimbangkan lokasi fisik mereka. Konsep VLAN adalah dengan menambahkan tag ke frame Ethernet yang dikirimkan melalui switch. Tag ini menentukan VLAN mana frame tersebut harus dikirim. Switch akan hanya meneruskan frame ke port yang terhubung ke perangkat yang berada di VLAN yang sama.

Kelebihan VLAN

Meningkatkan keamanan jaringan dengan memisahkan lalu lintas jaringan ke dalam domain broadcast yang berbeda.
Mengurangi jumlah lalu lintas broadcast di jaringan, yang dapat meningkatkan kinerja jaringan.
Memungkinkan administrator jaringan untuk mengelompokkan perangkat berdasarkan fungsi, departemen, atau proyek.
Mempermudah manajemen jaringan dengan mengurangi jumlah perangkat yang perlu dikonfigurasi.

Kekurangan VLAN

VLAN dapat lebih kompleks untuk dikonfigurasi daripada jaringan tanpa VLAN.
VLAN dapat mengurangi kinerja jaringan jika tidak dikonfigurasi dengan benar.
VLAN tidak dapat digunakan untuk memisahkan lalu lintas jaringan antara VLAN yang terhubung ke switch yang berbeda.

Cara kerja VLAN

Ketika sebuah perangkat mengirimkan frame Ethernet, switch akan memeriksa tag VLAN pada frame.
Jika tag VLAN cocok dengan VLAN yang dikonfigurasi pada port switch, maka switch akan meneruskan frame ke port tersebut.
Jika tag VLAN tidak cocok dengan VLAN yang dikonfigurasi pada port switch, maka switch akan membuang frame.

Alat dan Bahan

  1. PC / Laptop 2 buah
  2. Router Mikrotik 2 buah
  3. Koneksi Internet minimal 5 Mbps
  4. Kabel LAN 4 buah

Topologi VLAN GNS3

001 Router1 - Topologi VLAN GNS3.png


MikrotikUtama

ether1 ke internet (cloud)
ether2 ke ether1 MikrotikAccess

MikrotikAccess

ether1 ke ether2 MikrotikUtama
ether2 ke PC1 jalur VLAN ID 10
ether3 ke PC2 jalur VLAN ID 20

Informasi Tambahan

vlan1 = VLAN ID 10
IP = 22.22.22.1/24

vlan2 = VLAN ID 20
IP = 33.33.33.1/24

Konfigurasi VLAN di GNS 3

Router 1

Konfigurasi yang dilakukan pada Router 1 adalah sebagai berikut :

Buat VLAN dan tentukan VLAN ID pada Menu Interface, lalu klik Tab menu VLAN



Menambahkan IP Address pada setiap VLAN


Konfigurasi DHCP Server pada setiap VLAN



Router 2

Pengujian VLAN

Troubleshooting