Backup Database MariaDB di Terminal Linux: Perbedaan antara revisi

Dari Dokumentasi Robie
Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 34: Baris 34:
Atau jika sudah ada di server tujuan, lewati langkah ini.
Atau jika sudah ada di server tujuan, lewati langkah ini.


---
=== Buat Database Baru (Opsional tapi Direkomendasikan) ===
 
<nowiki>###</nowiki> 🗃️ 2. Buat Database Baru (Opsional tapi Direkomendasikan)
 
Login ke MariaDB:
Login ke MariaDB:


```bash


mysql -u root -p
<code>mysql -u root -p</code>


```


Lalu buat database baru (misalnya namanya `myme_kalender`) dengan perintah SQL:
Lalu buat database baru (misalnya namanya `myme_kalender`) dengan perintah SQL:


```sql


CREATE DATABASE myme_kalender;
<code>CREATE DATABASE myme_kalender;</code>


```


Keluar dari mysql shell:
Keluar dari mysql shell:


```sql
exit;
```
---


<nowiki>###</nowiki> 💾 3. Restore File SQL ke Database
<code>exit;</code>


=== Restore File SQL ke Database ===
Gunakan perintah berikut untuk restore file `.sql` ke database:
Gunakan perintah berikut untuk restore file `.sql` ke database:


```bash


mysql -u [username] -p [nama_database] < [lokasi_file_sql]
<code>mysql -u [username] -p [nama_database] < [lokasi_file_sql]</code>


```


Contoh nyata:
Contoh nyata:


```bash


mysql -u root -p myme_kalender < myme_kalender.sql
<code>mysql -u root -p myme_kalender < myme_kalender.sql</code>


```


- Setelah mengetik perintah ini, kamu akan diminta memasukkan password user MariaDB.
- Setelah mengetik perintah ini, kamu akan diminta memasukkan password user MariaDB.
Baris 86: Baris 69:
- Proses restore bisa memakan waktu beberapa detik hingga beberapa menit tergantung ukuran file.
- Proses restore bisa memakan waktu beberapa detik hingga beberapa menit tergantung ukuran file.


---
<nowiki>##</nowiki> 🛠️ Tambahan: Jika File Terkompres (contoh: .sql.gz)
Kalau filenya dalam format `.sql.gz`, ekstrak dulu atau langsung restore via pipe:
```bash
gunzip < myme_kalender.sql.gz | mysql -u root -p myme_kalender
```
---
<nowiki>##</nowiki> 🔍 Tips & Hal yang Perlu Diperhatikan
- Pastikan versi MariaDB/MySQL di server tujuan tidak terlalu jauh berbeda dengan versi asal backup agar tidak terjadi inkompatibilitas.
- Jika file backup menggunakan nama database tertentu di dalamnya, kamu bisa cek dengan membuka file `.sql` (jika tidak besar) untuk melihat baris seperti:
 
  ```sql
  CREATE DATABASE /*!32312 IF NOT EXISTS*/ `myme_kalender` ...
  ```
- Jika kamu tidak membuat database sebelumnya, perintah restore akan gagal kecuali file backup tersebut tidak mengandung struktur pembuatan database otomatis.
---
<nowiki>##</nowiki> 🔄 Bonus: Skrip Sederhana Restore
Kamu bisa buat skrip bash untuk restore lebih cepat:
```bash
<nowiki>#</nowiki>!/bin/bash
DB_USER="root"
DB_NAME="myme_kalender"
SQL_FILE="myme_kalender.sql"
mysql -u $DB_USER -p $DB_NAME < $SQL_FILE
echo "Restore selesai!"
```
Simpan sebagai `restore.sh`, lalu jalankan:
```bash
chmod +x restore.sh
./restore.sh
```
---
Kalau kamu butuh bantuan tambahan misalnya:
- Membuat database otomatis sebelum restore


- Backup+restore dengan user khusus


- Menjalankan restore tanpa interaksi password


Silakan kasih tahu ya 😊


[[Kategori:ASJ TKJ]]
[[Kategori:ASJ TKJ]]

Revisi per 28 Mei 2025 11.47

Berikut adalah cara untuk membackup database MariaDB dan MySQL di terminal linux.

Perintah di terminal linux untuk membackup 1 database.

mysqldump -u root -p myme_kalender > myme_kalender.sql; (enter)

setelah itu akan diminta password untuk masuk ke database

jika berhasil maka akan muncul file bernama myme_kalender.sql pada folder saat mengetikkan perintah diatas.

Perintah di terminal linux untuk membackup semua database.

mysqldump -u root -p --all-databases > backup_all_databases.sql;

setelah itu akan diminta password untuk masuk ke database.

jika berhasil maka akan muncul file bernama backup_all_databases.sql pada folder saat mengetikkan perintah diatas.

Perintah di terminal linux untuk merestore 1 database ke server lain.

Langkah-Langkah Restore Database di Server Lain

Salin File SQL ke Server Tujuan

Jika file `myme_kalender.sql` ada di komputer lokal dan ingin dipindahkan ke server tujuan, gunakan perintah seperti:


scp myme_kalender.sql user@ip_server_tujuan:/path/to/destination/


Contoh:


scp myme_kalender.sql [email protected]:/home/ubuntu/


Atau jika sudah ada di server tujuan, lewati langkah ini.

Buat Database Baru (Opsional tapi Direkomendasikan)

Login ke MariaDB:


mysql -u root -p


Lalu buat database baru (misalnya namanya `myme_kalender`) dengan perintah SQL:


CREATE DATABASE myme_kalender;


Keluar dari mysql shell:


exit;

Restore File SQL ke Database

Gunakan perintah berikut untuk restore file `.sql` ke database:


mysql -u [username] -p [nama_database] < [lokasi_file_sql]


Contoh nyata:


mysql -u root -p myme_kalender < myme_kalender.sql


- Setelah mengetik perintah ini, kamu akan diminta memasukkan password user MariaDB.

- Proses restore bisa memakan waktu beberapa detik hingga beberapa menit tergantung ukuran file.