Konfigurasi Dasar Mikrotik: Perbedaan antara revisi
k (Melindungi "Konfigurasi Dasar Mikrotik" ([Sunting=Hanya untuk pengurus] (selamanya) [Pindahkan=Hanya untuk pengurus] (selamanya))) |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2: | Baris 2: | ||
==Buka menu IP -> DHCP Client== | ==Buka menu IP -> DHCP Client== | ||
== | Hal ini dilakukan agar mikrotik dapat terhubung ke jaringan yang memiliki akses ke internet. | ||
== | Langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut : | ||
==Konfigurasi | Klik menu IP -> DHCP Client | ||
Klik "+" Lalu pilih interface ether1 ( sebagai sumber internet) | |||
Klik Apply dan OK | |||
Pastikan status terisi "bound" | |||
==Menambahkan Jalur IP == | |||
Salah satu fungsi dari router adalah menghubungkan segmen IP yang berbeda. Pada tahap ini proses mendefinisikan IP tiap jalur dilakukan. Berikut langkah-langkahnya : | |||
Klik menu IP -> Addresses | |||
Klik "+", lalu masukkan IP 192.168.1.1/24 untuk interface ether2 (Jaringan lokal) | |||
Klik Apply dan OK | |||
Klik "+", lalu masukkan IP 192.168.10.1/24 untuk interface wlan1 (Jaringan wireless) | |||
Klik Apply dan OK | |||
==Konfigurasi DHCP Server== | |||
Setiap device yang terhubung dalam jaringan akan mendapatkan IP secara otomatis, hal ini merupakan fungsi dari DHCP Server jika settingan ini diaktifkan pada sisi router. | |||
Langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut : | |||
Klik IP -> DHCP Server | |||
Klik "DHCP Setup" | |||
Pilih Interface "ether2", lalu klik Next | |||
Sampai muncul pop-up "Successfully" | |||
==Konfigurasi NAT== | |||
Langkah terakhir yang dilakukan dengan mensetting NAT agar IP yang telah ditentukan pada jaringan lokal dapat terkoneksi ke internet. Berikut langkah-langkahnya : | |||
Klik IP -> Firewall | |||
Tab General | |||
Chain : srcnat | |||
Out Interface : ether1 | |||
Tab Action | |||
Action : masquerade | |||
Klik Apply dan OK |
Revisi per 2 Juli 2023 04.46
Setelah membuka winbox lakukan empat langkah berikut :
Hal ini dilakukan agar mikrotik dapat terhubung ke jaringan yang memiliki akses ke internet. Langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut :
Klik menu IP -> DHCP Client Klik "+" Lalu pilih interface ether1 ( sebagai sumber internet) Klik Apply dan OK Pastikan status terisi "bound"
Menambahkan Jalur IP
Salah satu fungsi dari router adalah menghubungkan segmen IP yang berbeda. Pada tahap ini proses mendefinisikan IP tiap jalur dilakukan. Berikut langkah-langkahnya :
Klik menu IP -> Addresses Klik "+", lalu masukkan IP 192.168.1.1/24 untuk interface ether2 (Jaringan lokal) Klik Apply dan OK Klik "+", lalu masukkan IP 192.168.10.1/24 untuk interface wlan1 (Jaringan wireless) Klik Apply dan OK
Konfigurasi DHCP Server
Setiap device yang terhubung dalam jaringan akan mendapatkan IP secara otomatis, hal ini merupakan fungsi dari DHCP Server jika settingan ini diaktifkan pada sisi router. Langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut :
Klik IP -> DHCP Server Klik "DHCP Setup" Pilih Interface "ether2", lalu klik Next Sampai muncul pop-up "Successfully"
Konfigurasi NAT
Langkah terakhir yang dilakukan dengan mensetting NAT agar IP yang telah ditentukan pada jaringan lokal dapat terkoneksi ke internet. Berikut langkah-langkahnya :
Klik IP -> Firewall Tab General Chain : srcnat Out Interface : ether1 Tab Action Action : masquerade Klik Apply dan OK