Backup Database MariaDB di Terminal Linux
Berikut adalah cara untuk membackup database MariaDB dan MySQL di terminal linux.
Perintah di terminal linux untuk membackup 1 database.
mysqldump -u root -p myme_kalender > myme_kalender.sql; (enter)
setelah itu akan diminta password untuk masuk ke database
jika berhasil maka akan muncul file bernama myme_kalender.sql pada folder saat mengetikkan perintah diatas.
Perintah di terminal linux untuk membackup semua database.
mysqldump -u root -p --all-databases > backup_all_databases.sql;
setelah itu akan diminta password untuk masuk ke database.
jika berhasil maka akan muncul file bernama backup_all_databases.sql pada folder saat mengetikkan perintah diatas.
Perintah di terminal linux untuk merestore 1 database ke server lain.
Langkah-Langkah Restore Database di Server Lain
Salin File SQL ke Server Tujuan
Jika file `myme_kalender.sql` ada di komputer lokal dan ingin dipindahkan ke server tujuan, gunakan perintah seperti:
scp myme_kalender.sql user@ip_server_tujuan:/path/to/destination/
Contoh:
scp myme_kalender.sql [email protected]:/home/ubuntu/
Atau jika sudah ada di server tujuan, lewati langkah ini.
Buat Database Baru (Opsional tapi Direkomendasikan)
Login ke MariaDB:
mysql -u root -p
Lalu buat database baru (misalnya namanya `myme_kalender`) dengan perintah SQL:
CREATE DATABASE myme_kalender;
Keluar dari mysql shell:
exit;
Restore File SQL ke Database
Gunakan perintah berikut untuk restore file `.sql` ke database:
mysql -u [username] -p [nama_database] < [lokasi_file_sql]
Contoh nyata:
mysql -u root -p myme_kalender < myme_kalender.sql
- Setelah mengetik perintah ini, kamu akan diminta memasukkan password user MariaDB.
- Proses restore bisa memakan waktu beberapa detik hingga beberapa menit tergantung ukuran file.