Backup Restore Konfigurasi Mikrotik

Dari Dokumentasi Robie
Revisi sejak 7 November 2023 01.36 oleh Robie (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi 'Untuk melakukan backup dan restore konfigurasi mikrotik caranya cukup mudah. Ada dua cara untuk melakukaknya : Pertama, melalui Aplikasi Winbox Kedua, melalui Terminal Backup dan Restore konfigurasi dilakukan ketika semua konfigurasi telah berjalan sebagaimana mestinya. Jika isi konfigurasi sudah cukup konpleks hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak terduga, misalkan Router tiba-tiba mati dan tidak bisa digunakan lagi. dan akhirnya mengh...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Loncat ke navigasi Loncat ke pencarian

Untuk melakukan backup dan restore konfigurasi mikrotik caranya cukup mudah. Ada dua cara untuk melakukaknya :

Pertama, melalui Aplikasi Winbox


Kedua, melalui Terminal


Backup dan Restore konfigurasi dilakukan ketika semua konfigurasi telah berjalan sebagaimana mestinya. Jika isi konfigurasi sudah cukup konpleks hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak terduga, misalkan Router tiba-tiba mati dan tidak bisa digunakan lagi. dan akhirnya mengharuskan untuk mengganti yang baru. Sementara isi dari konfigurasi di mikrotik yang telah rusak sudah sangat kompleks. Sehingga cara ini cukup efisien untuk membantu mengembalikan setingan konfigurasi di mikrotik yang telah rusak. Perlu diketahui bahwa untuk penggantian perangkat jaringan yang rusak disarankan menggunakan tipe yang sama, agar hasil restore sesuai dengan kondisi pada mikrotik yang telah rusak sebelumnya kembali seperti semula pada perangkat yang baru.